Tidak Ada Adegan Kematian di One Piece
Kenapa tidak ada Adegan Kematian di One Piece? Inilah Alasan dari Eiichiro Oda
Dalam dunia anime, menghidupkan kembali karakter yang sudah mati adalah sesuatu yang lumrah. Karena dunia anime merupakan sesuatu yang tidak memiliki batas, sehingga membangkitkan karakter menjadi hal yang biasa terjadi.
Jika bertanya kenapa tidak ada adegan kematian di One Piece? Hal tersebut menjadi salah satu alasan dari sang pencipta anime One Piece bernama Eiichiro Oda. Oda menuturkan bahwa membangkitkan karakter yang sudah mati bukanlah “gayanya.”
Oda sendiri lebih menyukai kemenangan dari pada kematian. Untuk lebih jelasnya lagi, simak penjelasan kenapa tidak ada adegan kematian di One Piece? Berikut alasan dari Eiichiro Oda.
Kenapa tidak ada Adegan Kematian di One Piece?
- Eiichiro Oda tidak suka Tampilkan Adegan Kematian di One Piece.
One Piece telah memasuki bab terakhirnya, para penggemar siap menghadapi kemungkinan kematian karakter penting.
Namun, nampaknya mereka mungkin tidak perlu khawatir tentang kepunahan karakter-karakter yang paling mereka cintai.
Menurut akun Twitter @sandman yang didedikasikan untuk menerjemahkan wawancara lama Eiichiro Oda, sebuah terjemahan baru-baru ini mengungkapkan sebuah detail menarik.
Ternyata Oda tidak menyukai mengilustrasikan adegan kematian, lebih memilih menggambarkan perayaan besar setelah pertempuran.
- Kematian akan Menghalangi Ide Cerita.
Jika seorang karakter utama tewas dalam pertempuran, itu akan menghalangi kemampuan Oda untuk menciptakan adegan pesta setelah pertempuran yang gemilang yang ia senangi untuk menggambar.
Selain itu, Oda melihat pesta-pesta ini sebagai inti dari persahabatan, dan visinya adalah untuk mengakhiri seri ini dengan perayaan besar.
- Adegan Kemenangan Lebih Baik dari Pada Adegan Kematian.
Oda lebih menyukai adegan-adegan kemenangan yang lebih elegan dengan tanpa membunuh. Dari chapter-chapter sebelumnya sudah bisa menjadi contoh jika Luffy tak pernah membunuh lawannya. Mereka hanya babak belur saja.
Kemungkinan besar, Oda tidak ingin karakter Luffy bisa menginspirasi para penggemarnya untuk melakukan hal-hal buruk demi tujuan besar. Oda secara nyata lebih suka hal-hal menyenangkan yang bisa dilakukan setelah seseorang berusaha keras mencapai cita-cita dengan sebuah selebrasi kemenangan.
Kenapa One Piece banyak Disukai?
- Jalan Cerita yang sulit Ditebak.
Sebagai pembuat manga dan anime one piece, Oda adalah sosok yang sangat jenius. Setiap cerita yang diramunya tak pernah membuat penggemar merasa bosan dan tetap merasa penasaran dengan jalan cerita selanjutnya.
Bahkan, meski telah terdapat lebih dari 900 episode hingga kini, masih banyak hal yang menjadi misteri dari anime ini.
- Penokohan Karakter yang Kuat.
Eichiiro Oda sangat ahli dalam menciptakan tokoh sekaligus penguatan karakter. Dia selalu konsisten sejak awal pembentukan karakter Luffy dibuat.
Sehingga sosok Luffy akan melekat di hati para penggemar dengan sosok pemuda yang selalu mengenakan topi jerami.
- Memiliki Narasi yang Rapih dan Terencana.
Tidak akan ada artinya jika memiliki cerita yang bagus namun narasi tidak tersusun secara rapi.
Dalam hal ini, Oda sepertinya sudah memikirkan secara runtut tentang jalan cerita dari awal hingga akhir. Maka tidak akan merasa kebingungan saat mengikuti cerita One Piece.
Selain itu, Oda juga suka memberikan kejutan yang selalu sukses dan membuat pecinta One Piece akan menyangka.
- Kaya akan Karakter.
Meskipun seri ini memiliki banyak episode, One Piece juga kaya akan karakter sehingga seri ini selalu menarik untuk disaksikan.
Bahkan, bisa dibilang bahwa One Piece adalah seri anime dan manga dengan karakter terbanyak. Seri ini memiliki kurang lebih seribu karakter.
Baca juga: 30 REKOMENDASI ANIME TERBAIK DAN SERU
