8 Efek Samping Badai Sitokin Yang Berbahaya
Efek samping badai sitokin menjadi hal yang sangat ditakuti oleh setiap orang karena efeknya ini cenderung merugikan kesehatan penderitanya. Gejala yang muncul pada penderita badai sitokin jika tidak mendapatkan penanganan bisa saja menyebabkan pasien mengalami dampak atau efek yang membahayakan.
Berikut beberapa efek samping dari badai sitokin yang sudah pasti dapat membahayakan tubuh.
Demam tinggi
Sebenarnya seseorang yang menderita badai sitokin memiliki gejala demam tinggi sehingga demam tinggi ini bisa muncul berkepanjangan jika tak segera ditangani. Tentu saja kondisi demam tinggi ini membuat seseorang merasa tidak nyaman dan bahkan tidak bisa beraktivitas dengan normal karena umumnya demamtinggi disertai dengan rasa menggigil.
Komplikasi pernapasan
Efek samping badai sitokin yang selanjutnya adalah timbulnya komplikasi pernapasan yang bisa membahayakan bagi nyawa seseorang. Pada awalnya mungkin seseorang yang mengalami badai sitokin mengalami gejala sesak napas. Kondisi sesak napas ini bahkan bisa disertai dengan adanya berbagai gejala lainnya yang menyebabkan pasien mengalami kompilasi pernapasan.
Lelah yang sangat parah
Seseorang yang menderita badai sitokin umumnya merasa lelah bahkan rasa lelah yang timbul dalam dirinya tersebut bisa dikatakan cukup parah. Rasa lelah ini bahkan membuat penderita badai sitokin merasa tidak mampu lagi melakukan berbagai macam aktivitas.
Tentu saja rasa lelah yang berlebihan sangat mengganggu kondisi fisik seseorang karena tidak adanya aktivitas yang dilakukan. Badan akan menjadi semakin lemah hingga tidak bisa lagi kembali dalam kondisi normal.
Tekanan darah rendah
Dampak atau efek samping badai sitokin selanjutnya adalah penurunan tekanan darah sehingga tekanan darah menjadi semakin rendah. Tekanan darah yang semakin rendah dan terjadi secara terus-menerus tentunya bisa menyebabkan hal yang serius pada diri seseorang.
Penggumpalan darah
Rupanya efek samping badai sitokin tidak hanya berpengaruh pada tekanan darah pada seseorang yang semakin menurun saja namun juga berpengaruh pada struktur darah. Pasien badai sitokin yang tidak mendapatkan penanganan sedini mungkin bisa saja mengalami proses penggumpalan darah sehingga kondisinya semakin memburuk.
Sulit mengendalikan gerakan
Hal lain yang juga akan dirasakan oleh pasien atau penderita badai sitokin adalah kesulitan pada dirinya dalam mengendalikan seluruh gerakan. Awalnya hal ini terjadi karena munculnya nyeri otot dan juga persendian hingga lama-kelamaan kondisi tersebut menyebabkan pasien tidak dapat lagi bergerak dengan normal.
Terlebih lagi efek samping lainnya seperti penggumpalan darah atau kondisi kesulita bernapas juga membuat pasien lebih sulit lagi dalam mengendalikan gerakan.
Organ tubuh rusak
Badai sitokin yang semakin parah pada akhirnya bisa mengakibatkan terjadinya kerusakan pada organ tubuh. Sebut saja mulai dari kerusakan pada organ paru-paru dan kerusakan pada organ ginjal serta lainnya. Kerusakan yang terjadi pada organ tubuh ini tentu saja dapat merugikan kesehatan pasien sehingga kondisi pasien pada akhirnya mengalami penurunan.
BACA JUGA : 5 MAKANAN AMPUH MENGATASI SAKIT KEPALA
Kematian
Kondisi pasien yang mengalami atau menderita badai sitokin jika semakin hari semakin membuatnya melemah maka bisa saja berujung pada kematian. Tidak sedikit orang yang menderita badai sitokin berada dalam kondisi kritis. Kondisi kritis yang berkepanjangan dan sudah tidak bisa ditangani lagi akan menyebabkan pasien mengalami kematian.
Efek samping badai sitokin di atas memang tampak mengerikan karena dapat menebabkan kematian seseorang. Untuk itu Anda bisa melakukan pencegahan sejak dini agar terhindar dari badai sitokin.
